You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Nagari Bukit Tandang
Nagari Bukit Tandang

Kec. Bukit Sundi, Kab. Solok, Provinsi Sumatera Barat

Goro Mushola oleh Mahasiswa KKN UNP 2025: Kolaborasi Mahasiswa dan anak-anak untuk Kebersihan Rumah Ibadah

Administrator 11 Juli 2025 Dibaca 29 Kali
Goro Mushola oleh Mahasiswa KKN UNP 2025: Kolaborasi Mahasiswa dan anak-anak untuk Kebersihan Rumah Ibadah

Bukik Tandang, 11 Juli 2025 – Kepedulian terhadap sarana ibadah dan lingkungan kembali ditunjukkan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Padang (UNP) melalui kegiatan gotong royong (goro) di tiga mushola yang berada di Nagari Bukik Tandang, yakni Mushola Nurul Yaqin (Kampuang Tangah), Musholla Inyiak Rama (Sawah Kandih), dan Mushola Nurul Iman (Parik).

Berlangsung pada awal Juli 2025, kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata kontribusi mahasiswa terhadap kebersihan dan kenyamanan rumah ibadah. Uniknya, meskipun tidak melibatkan orang dewasa dari masyarakat, mahasiswa KKN tidak bekerja sendiri. Mereka dibantu oleh anak-anak setempat yang antusias ikut berpartisipasi dalam membersihkan mushola di lingkungan mereka.

 

Semangat Gotong Royong Sejak Dini

 

Anak-anak yang biasanya bermain di sekitar mushola, kali ini berganti peran menjadi “pasukan bersih-bersih” yang membantu mahasiswa menyapu halaman, mengangkat sampah, mencabut rumput liar, hingga membersihkan tempat wudhu. Dengan semangat kebersamaan dan canda tawa, kegiatan ini menjadi pengalaman edukatif yang membentuk kesadaran lingkungan dan tanggung jawab sosial sejak usia dini.

“Sangat menyenangkan bisa melihat anak-anak ikut terlibat. Ini bukan hanya soal kebersihan, tapi juga menanamkan nilai gotong royong dan cinta terhadap tempat ibadah sejak kecil,” ujar salah satu mahasiswa KKN.

 

Mushola Bersih, Ibadah Lebih Nyaman

 

Kegiatan goro ini difokuskan pada aspek kebersihan fisik mushola, seperti membersihkan lantai, menata karpet, merapikan taman kecil di halaman, serta memperbaiki bagian kecil yang rusak. Dengan suasana yang lebih bersih dan terawat, mushola diharapkan menjadi tempat ibadah yang lebih nyaman, terutama saat digunakan oleh anak-anak dan remaja untuk mengaji maupun shalat berjamaah.

 

Kegiatan Sederhana, Dampak Positif

 

Meski tidak dilakukan dalam skala besar, kegiatan ini memberikan dampak positif yang terasa. Mahasiswa KKN tidak hanya menjalankan pengabdian, tetapi juga membangun hubungan emosional dengan anak-anak di lingkungan tempat mereka bertugas. Anak-anak pun merasa dilibatkan dan memiliki tanggung jawab terhadap kebersihan fasilitas umum di sekitarnya.

 

Penutup: Dari Mushola, Tumbuh Kepedulian

 

Kegiatan goro mushola oleh mahasiswa KKN UNP 2025 bersama anak-anak Jorong Sawah Kandih membuktikan bahwa kolaborasi kecil bisa menghasilkan perubahan yang bermakna. Dari mushola, tumbuh kepedulian. Dari kegiatan sederhana, lahir kesadaran lingkungan. Semoga semangat ini terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk terus menjaga dan merawat ruang ibadah sebagai bagian penting dari kehidupan nagari.